Pengikut

Caracas, 20 Jan (Prensa Latina)
Pengenalan teknologi baru untuk memudahkan pengiriman kredit dan suplay dan pre-distribusi negeri ditekankan pada hari Minggu di dalam agenda pemerintah Venezuela, ditujukan untuk menjamin kedaulatan makanan negara.

Menurut informasi dari Kementerian Pertanian, produksi itu mencapai 19,6 juta ton makanan pada sembilan bulan tahun pertama,, untuk sembilan-persen pertumbuhan dibandingkan dengan periode preseden. Angka tersebut pasti termasuk hasil tanaman pangan pada tanaman-tanaman leguminous, sereal, sayur-sayuran serupa dengan tiga bulan pertama tahun ini yang menutup siklus.

Tetapi, volume itu masih tidak cukup untuk memenuhi tuntutan pasar internal yang disebabkan pada tahun 2007 suatu kenaikan sebanyak 36.8 persen dalam impor. Petugas berwenanang menyebutkan kapasitas daya beli sektor-sektor populasi yang sebelumnya kurang memungkinkan untuk menyetujui beberapa sector makanan dan barang-barang umumnya. Perubahan pada tahap itu menjawab kebijakan-kebijakan social yang diambil pemerintah untuk keuntungan mayoritas, dengan hasil peningkatan kualitas hidup.

Dengan demikian, strategi resmi untuk mempromosikan implementasu dari kerja hydraulic di pedesaan, bertambahnya pekerjaan agrokemikal, peningkatan farietas genetic dan peternakan, sebagai tambahan dukungan financial terhadap produsen. President Venezuela Hugo Chaves menyerukan untuk memotong penyelundupan illegal makanan yang diperlukan untuk Negara ke Negara-negara tetangga.

(Diterjemahkan oleh : Co-MD Iksanhb)

Diposting oleh Aliansi Petani Indonesia Sabtu, 26 Januari 2008

0 komentar

Posting Komentar

Aliansi Petani Indonesia

Subscribe here

Lagu-lagu Perjuangan Petani Organik API

Dokumentasi